Berikut Cara Menanam Bibit Kelapa Pandan . Beberapa buah kelapa dijadikan makanan, cemilan, dan minuman segar. Tidak mengherankan jika Indonesia memiliki permintaan kelapa yang tinggi. Beberapa petani tertarik untuk membudidayakan komoditas perkebunan ini karena potensi pasar yang sangat besar. Selain hasil yang menguntungkan, menanam kelapa juga cukup sederhana. Menanam kelapa di dataran rendah adalah ide bagus. Tidak mengherankan, pohon kelapa banyak ditemukan di lingkungan pesisir atau laut.
Yuk simak penjelasan Cara Menanam Bibit Kelapa Pandan dibawah ini:
syarat tumbuh Bibit Kelapa Pandan
Agar tanaman kelapa tumbuh sebesar mungkin, kondisi tertentu harus diperhatikan. Tanaman kelapa tumbuh dengan baik di lokasi dataran rendah dengan suhu harian 20 hingga 27 derajat Celcius, curah hujan tahunan 1300 hingga 2300 mm, dan ketinggian 0 hingga 500 mdpl.
pemilihan Bibit Kelapa Pandan
Perkembangan dan produksi buah kelapa ditentukan oleh pemilihan bibit. Pastikan Bibit Kelapa Pandan tersebut adalah bibit dengan kualitas terbaik.
Cara Menanam Bibit Kelapa Pandan
- Buat lubang tanam berukuran 60 x 60 cm atau 100 x 100 cm.
- Pada lubang tanam ditambahkan kapur dolomit dan pupuk organik.
- Setelah tujuh hari, tutupi dengan tanah dan tanam bibit kelapa.
- Masukkan plastik polybag ke dalam lubang tanam setelah disobek. Ke pangkal batang, sama rata tutupi dengan tanah
Pemeliharaan Kelapa Pandan
Tingkat pengobatan akan langsung berhubungan dengan hasil. Membersihkan rumput, memupuknya, menyiramnya, serta membasmi hama dan penyakit adalah bagian dari perawatan kelapa.
Memanen Kelapa Pandan
Pada umur tiga sampai lima tahun, tanaman kelapa mulai berbunga, meskipun bunganya tidak maksimal. Jumlah bunga dan buah kelapa yang dihasilkan dapat ditingkatkan setelah enam tahun. Sekitar 10 hingga 12 bulan diperlukan agar bunga matang menjadi buah. Kelapa harus dipanen sesuai kebutuhan. Kelapa dapat dipanen baik yang masih muda maupun tua.